Renault – meski di Indonesia tak lagi memperkenalkan produk terbarunya - pada IAA ke-63 kali ini, seakan-akan tidak sabar, ingin segera memproduksi mobil listrik secara massal. Empat mobil konsep listrik ditampilkan dengan fitur dan kinerja yang sangat menarik. Yaitu Twizy, Zoe, Fluence dan Kangoo.
Menurut produsen asal Prancis itu, pada 2011 mereka sudah bisa memasarkan mobil listrik yang dibuat bersama aliansinya, Nissan dari Jepang. Hebat!
Salah satu dari keempat mobil listrik tersebut yang cukup menarik sebagai alat mobilitas dalam kota yang makin macet, susah parkir dan penuh polusi adalah Twizy.
Konsep mobil listrik Twizy dinilai Renault sebagai tanggapan inovatif menghadap tantangan kebutuhan mobilitas kota-kota. Mobil kecil ini juga dinilai Renault sebagai pengganti sepeda motor atau skuter yang kurang aman. Pasalnya, mobil ini sangat kompak, lincah dan praktis.
Ffitur khusus yang dinilai sangat hebat oleh Renault adalah rekayasa bodi. Dijelaskan, bodi direkayasa dengan konsep kepompong. Tujuannya untuk memberikan perlindungan “first class” untuk pengemudi dan penumpangnya.
Sumber penggerak Twizy adalah motor listrik bertenaga 15kW dan torsi 70 Nm. Dengan konsep ini, selain mudah dikemudikan, k emampuan Twizy berakselersi pada lalu lintas padat dalam kota atau pun luar kota, sama dengan sepeda motor 125 cc.
0 komentar:
Posting Komentar